Perkembangan jaman di era teknologi dan informasi saat ini memberikan
pengaruh perubahan di segala aspek kehidupan manusia. Berbagai bidang dan aspek
semakin berpacu meningkatkan kualitas untuk mensejajarkan dengan lajunya
kebutuhan hidup yang semakin mengglobal namun tetap menguatkan identitas
kelokalan.
Berbagai perubahan aspek kehidupan yang dipicu oleh pandemi dan
bergulirnya perkembangan informasi dan teknologi memberikan dampak pula terhadap
perkembangan di bidang pendidikan. Kurikulum merdeka belajar digulirkan
menghadapi perubahan yang semakin cepat agar dapat mengakses ilmu dalam
berbagai bidang dan saling bersinergi. Kurikulum merdeka belajar dalam
pendidikan digulirkan dengan tujuan untuk mengantisipasi perkembangan situasi
yang semakin cepat dan masif.
Tujuan kurikulum merdeka belajar, yaitu menguatkan orientasi pada pengembangan karakter dan kompetensi melalui
penyederhanaan konten dan pemberian fleksibilitas. Didalam kurikulum merdeka
belajar terdapat 3 karakterisyik utama, yaitu: 1). Penyederhanaan
konten, fokus pada materi esensial, 2). pembelajaran berbasis projek yang
kolaboratif, aplikatif, dan lintas mata pelajaran, 3). Rumusan capaian
pembelajaran dan pengaturan jam pelajaran yang memberi fleksibilitas untuk
merancang kurikulum operasional dan pembelajaran sesuai tingkat kemampuan
peserta didik. Berdasarkan karakteristik tersebut memuat substansi bahwa
peserta didik memiliki kemampuan: beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME dan
berakhlak mulia; mandiri; bernalar kritis; berkebhinekaan global, gotong
royong; kreatif (Kemendikbud, Riset & Teknologi, 2022)
Berdasarkan perkembangan situasi dan
menyikapi penerapan merdeka belajar pada khalayak masyarakat pendukung di
sekolah, perguruan iinggi, dan pemangku kebijakan di pemerintah, tuntutan
segera menyelaraskan secara aplikatif berbagai bidang keilmuan semakin
diperlukan. Bidang seni merupakan salah satu bidang keilmuan yang terdapat di
jenjang TK, SD, sekolah menengah, dan di perguruan tinggi. Pada bidang seni
inilah, yaitu seni rupa, kriya, disain dan pertunjukan (drama, musik, tari)
ikut menyelaraskan dengan substansi kurikulum merdeka belajar. Pada bidang seni
drama, musik, tari serta berbagai aspek materi dan permasalahan yang dapat
dikembangkan ikut pula menyelarasakan dan mensinergikan dengan kurikulum
merdeka belajar.
Bangsa yang maju akan berusaha untuk
mengikuti perkembangan kehidupan secara global. Sebagai pelaku pada bidang
seni, tentunya ikut berpastisipasi dalam memajukan program-program pemerintah
untuk memajukan bangsa melalui akademisi, khususnya dalam dunia pendidikan
seni. Dengan terselenggaranya kegiatan seminar nasional seni pertunjukan ke 5
tahun 2022 diharapkan munculnya ide, gagasan, pemikiran baru para pendidik seni
maupun praktisi seni dalam menghadapi revolusi industri di era Millenial ini.
Seminar Nasional Seni Pertunjukan #5 bertujuan untuk
memfasilitasi publikasi, diskusi ilmiah, dan pertukaran informasi hasil
penelitian, kajian, maupun isu-isu mutakhir yang sedang berkembang di antara
kalangan pendidik seni, mahasiswa, praktisi seni serta masyarakat umum.LUARAN
1. Jurnal Universitas Negeri Surabaya,
meliputi:
a. Jurnal Pendidikan Sendratasik, UNESA.
b. Jurnal Solah UNESA.
c. Jurnal APRON UNESA
d. Jurnal Geter UNESA.
e. Jurnal Virtuoso UNESA.
f. Jurnal Repertoar UNESA
g. Jurnal Sembadra UNESA.
2. Proceeding online
- TEMA SEMINAR
- TEMA SEMINAR
“Masa Depan Pendidikan Seni, Penciptaan Karya Seni, dan Kajian Seni Pertunjukan Melalui Merdeka Belajar”
- SUB
TEMA SEMINAR.
- SUB TEMA SEMINAR.
1. Implementasi
Merdeka Belajar dalam Konteks Pendidikan Seni
2. Penciptaan Karya Seni Melalui Merdeka Belajar
3. Kajian Seni Pertunjukan Melalui Merdeka Belajar
4. Manajemen Seni Pertunjukan Melalui Merdeka
Belajar
- PESERTA SEMINAR.
Mahasiswa, Dosen, Tenaga Pendidik, Masyarakat Seni dengan kuota -/+ 500 peserta.
- NARASUMBER
1. Bidang Musik: Prof. Dr. Perry Rumengan, S,Pd.,M.Sn. (Pendidikan
Seni Musik (Universitas Negeri Manado)
2.
Bidang Tari : Dr. Hj. Warih Handayaningrum, M.Pd. (Pendidikan Sendratasik Universitas
Negeri Surabaya)
3. Bidang
Drama:
Slamet Rahardjo Djarot (Praktisi Teater)
- MODERATOR
1. Arif Hidayad, S.Sn., M.Pd.
2. Dr. Setyo Yanuartuti, M.Si.
3. Moh Sarjoko, S.Sn.,M.Pd.
4. Dr. Indar Sabri, S.Sn., M.Pd
5. Joko Winarko, S.Sn., M.Sn.
- TEKNIS PENYELENGGARAAN.
Secara daring melalui platform Zoom Meeting
JADWAL ACARA.
Tanggal Pelaksanaan : 21 September 2022.
Penerimaan Artikel :
21 Agustus 2022.
Pengumuman Artikel Diterima : 07 September 2022
BIAYA PENDAFTARAN.
Peserta
Umum/Dosen : Free
Pemakalah (artikel terpilih)
: Rp
200 K (J. Virtuoso – Sinta 4)
Rp 150 K ( Jurnal
Lain di Senfratasik FBS – Unesa)
Rekening
Pembayaran
(No. Rek. BTN)
: 00377 – 01 – 58 – 001447
(a.n. Agus Suwahyono, S.Sn.)
1. E-Sertificate.
2. Artikel terpilih akan diterbitkan
pada jurnal-jurnal selingkung Universitas Negeri Surabaya, meliputi: (1) Jurnal
Pendidikan Sendratasik, (2) Jurnal APRON UNESA, (3) Jurnal Solah UNESA, (4)
Jurnal Geter UNESA, (5) Jurnal Virtuoso UNESA, (6) Jurnal Repertoar
UNESA, dan (7) Jurnal Sembadra UNESA.
3. Web-proceeding Seminar Nasional Seni Pertunjukan UNESA #5.